Kunker Luar Negeri Presiden Prabowo, Dorong Pemerataan Ekonomi Melalui Investasi Asing

Kunker Luar Negeri Presiden Prabowo, Dorong Pemerataan Ekonomi Melalui Investasi Asing

Jakarta – Kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke sejumlah negara mendapat respon positif. Dengan misi untuk memperkuat perekonomian nasional dan mempercepat pemerataan ekonomi di seluruh wilayah, Presiden Prabowo berhasil mendapatkan komitmen investasi senilai miliaran dolar dari beberapa perusahaan multinasional yang bergerak di sektor industri, teknologi, dan infrastruktur.

Waketum Partai Gerindra, Rahayu Saraswati menegaskan kunjungan luar negeri Presiden Prabowo merupakan langkah strategis untuk mengget target para investor. Indonesia adalah negara yang memiliki potensi besar dengan sumber daya alam yang melimpah dan sumber daya manusia yang terus berkembang.

“Bahwa Indonesia ini negara yang sangat besar, sangat luas. Dengan kondisi APBN, itu tidak mungkin bisa melakukan pertumbuhan ekonomi seperti yang kita harapkan, yaitu 8% dalam waktu 5 tahun ini. Jadi perlu ada investasi yang besar-besaran ke Indonesia,” ungkap Rahayu.

Sementara itu, Wakil Ketua DPR RI Saan Mustopa juga berharap kunjungan Presiden Prabowo Subianto ke sejumlah negara ‘membawa pulang’ investasi ke Indonesia.

“Diharapkan sepulangnya banyak hal yang bisa dibawa dari hadiah lawatannya ke luar negeri, apakah investasi atau bantuan-bantuan untuk Indonesia ke depan. Karena memang kita juga membutuhkan bantuan investasi dari luar. Jadi harapan kita seperti itu,” ujar Saan.

Untuk diketahui, kunjungan Presiden Prabowo merupakan langkah strategis yang efektif dalam memperkuat ekonomi nasional di tengah tantangan global. Investasi yang berhasil didapatkan diharapkan dapat menciptakan ratusan ribu lapangan kerja baru serta memperkuat fondasi ekonomi Indonesia dalam jangka panjang.

Pemerintah optimis dapat menarik banyak investasi demi mencapai target pemerataan ekonomi yang lebih baik, sekaligus memperkuat ketahanan ekonomi nasional. Melalui langkah ini, Indonesia diharapkan dapat terus mengundang minat investor asing untuk berkontribusi dalam pembangunan negeri.

Sebelumnya Presiden Prabowo menegaskan bahwa investasi kali ini tidak hanya berfokus pada ibu kota atau kota-kota besar, melainkan akan didistribusikan ke berbagai daerah. Langkah ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan di kawasan-kawasan yang selama ini kurang mendapatkan perhatian sehingga mampu mengurangi kesenjangan ekonomi antarwilayah.

Komitmen investasi ini diharapkan dapat membantu memperkuat sektor-sektor strategis serta mendorong terciptanya lapangan pekerjaan yang berkelanjutan di Indonesia.