KTT ASEAN Berdampak Positif Bagi Ekonomi Masyarakat
KTT ASEAN Berdampak Positif Bagi Ekonomi Masyarakat
Oleh : Naufal Putra Bratajaya
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN yang rencananya akan digelar di Labuan Bajo pada Mei 2023 mendatang tentu saja akan meningkatkan antusias masyarakat lokal dalam menyambut event akbar tersebut. Hal ini dikarenakan event KTT ASEAN Summit akan memberikan dampak peningkatan ekonomi bagi masyarakat lokal di wilayah tersebut.
Bupati Manggarai Barat, NTT, Edistasius Endi mengatakan, pelaksanaan KTT ASEAN Summit nantinya akan membawa dampak langsung bagi pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) lokal di Kabupaten Manggarai Barat. Ratusan delegasi dari seluruh anggota ASEAN akan membeli produk UMKM lokal di Labuan Bajo.
Menurutnya, KTT ASEAN Summit akan membawa keuntungan secara langsung kepada Kabupaten Manggarai Barat. Tidak hanya dirasakan oleh pengusaha hotel dan restoran di Labuan Bajo, namun juga dirasakan oleh masyarakat secara langsung.
Sejumlah rangkaian pertemuan KTT ASEAN Summit yang berlangsung mulai 9 Mei 2023 tentu saja akan membawa dampak positif, seperti pertumbuhan sektor transportasi, akomodasi, UMKM hingga pariwisata.
Edistasius Endi menjelaskan, dengan pertumbuhan ekonomi tersebut, maka akan mendorong penciptaan lapangan kerja baru di berbagai sektor, seperti kuliner dan UMKM. Diharapkan kegiatan di Labuan Bajo yang melibatkan ribuan orang dari luar daerah pariwisata super prioritas tersebut bisa memberikan imbas pada peningkatan usaha masyarakat lokal di sekitar lokasi kegiatan.
Dirinya juga mengajak kepada masyarakat khususnya para petani dan pelaku UMKM untuk bisa memanfaatkan momen tersebut. Pelaku UMKM diminta dapat menunjukkan produk berkualitas yang hendak dipamerkan selama kegiatan internasional tersebut berlangsung. Mereka juga dihimbau untuk menjaga kebersihan dan memberikan pelayanan yang maksimal kepada para tamu KTT ASEAN yang hendak berkunjung. Karena pelayanan prima itu menjadi hal yang penting, sehingga tamu akan merasa puas dan akan kembali mendatangi tempat tersebut.
Pada kesempatan berbeda, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan berharap keketuaan Indonesia di ASEAN bisa memberikan dampak yang besar bagi perdagangan Indonesia, khususnya pada sektor UMKM.
Dirinya menambahkan, skema Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP) menguntungkan Indonesia. Mendag menilai produksi yang besar dan UMKM yang beragam diharapkan bisa mendongkrak dan mempercepat pemulihan ekonomi nasional.
Adapun Keketuaan Indonesia di ASEAN Summit 2023 mengusung tema ASEAN Matters : Epicentrum of Growth. Keketuaan Indonesia pada event akbar tersebut akan berfokus pada penguatan ekonomi kawasan yang tumbuh cepat, inklusif dan berkelanjutan.
Di sisi lain KTT ASEAN di NTT juga akan menjadi ajang promosi destinasi wisata Indonesia. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno merasa optimis bahwa kelak akan banyak pengajuan penerbangan langsung ke Labuan Bajo. Bahkan dari pasar Eropa seperti Italia, juga tertarik untuk melakukan penerbangan secara langsung ke Labuan Bajo. Ketertarikan tersebut karena suasana Labuan Bajo dinilai mirip Mediterania bagi wisatawan asal Italia.
Pada kesempatan berbeda, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Manggarai Barat, Silvester Wanggel membenarkan bahwa tingkat hunian kamar hotel atau okupansi sudah penuh saat KTT ASEAN di Labuan Bajo. Kamar hotel sudah penuh sejak awal Mei. Bahkan, mereka yang menghadiri KTT ASEAN terpaksa menyewa rumah warga di Labuan Bajo.
Menurutnya, wisatawan yang sudah memesan hotel jauh-jauh hari tentu tetap menginap di hotel yang dipesannya itu. Namun, tidak menutup kemungkinan mereka juga bisa pindah ke hotel lain yang ada di pulau. Dalam hal ini tentu saja panitia akan memprioritas tamu VVIP.
Dirinya juga memperkirakan akan ada 5.000 orang yang akan datang meramaikan KTT ASEAN. Mereka terdiri dari pemimpin negara dan rombongan delegasi dari 11 negara ASEAN dan Sekjen ASEAN, panitia, tenaga pengamanan, hingga jurnalis.
Sebelumnya, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina selaku panitia lokal KTT ASEAN mengatakan bahwa okupansi hotel sudah penuh saat KTT ASEAN. Namun, banyak panitia acara tersebut yang tidak kebagian kamar hotel. Akhirnya panitia akan menyewa kos-kosan dan rumah warga. Sebagian panitia juga akan menginap di hotel terapung dengan menyewa kamar kapal wisata.
Sementara itu, Presiden RI Joko Widodo menginginkan agar semua tempat wisata yang ada di Labuan Bajo dapat dipromosikan kepada para kepala negara yang nanti akan hadir. Jokowi juga berharap UMKM dapat menghadirkan souvenir dengan kualitas yang baik dan berciri khas daerah tersebut, sehingga para tamu dari negara-negara ASEAN nantinya akan tertarik untuk membeli produk UMKM tersebut.
Hajat KTT ASEAN Summit di Labuan Bajo rupanya mampu menghadirkan berkah tersendiri bagi para pelaku UMKM serta pelaku usaha di sektor akomodasi. Tentu saja hal ini harus menjadi pemicu semangat bagi masyarakat yang tinggal di Labuan Bajo untuk berbenah dan menawarkan fasilitas terbaik demi meningkatkan perekonomian lokal di NTT.
)* Penulis adalah kontributor Lembaga Inti Media
Post Comment