Pembangunan IKN Berdampak Positif Terhadap Ekonomi dan Investasi Indonesia
Pembangunan IKN Berdampak Positif Terhadap Ekonomi dan Investasi Indonesia
Oleh : Aldesya Naysha
Nusantara adalah ibu kota masa depan Indonesia yang rencananya akan diresmikan pada 17 Agustus 2024, bersamaan dengan perayaan ulang tahun ke-79 Republik Indonesia. Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara akan menggantikan Jakarta yang telah menjadi ibu kota sejak 1961. Terletak di Provinsi Kalimantan Timur, IKN akan menjadi pusat pemerintahan dengan area seluas 2.560 km persegi.
Kebijakan pemindahan ibu kota tersebut diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap pemerataan pertumbuhan ekonomi sekaligus meningkatkan iklim investasi di Indonesia.
Pemindahan IKN ke Kalimantan Timur bukan hanya sebuah langkah monumental dalam sejarah bangsa atau sekadar perubahan geografis. Ini adalah langkah strategis untuk mewujudkan visi Indonesia yang lebih sejahtera, berkelanjutan dan juga menandakan era baru bagi kemajuan ekonomi Indonesia. IKN Nusantara dirancang sebagai kota modern, cerdas, dan hijau, yang akan menjadi magnet bagi talenta terbaik dan investasi dari seluruh dunia. IKN Nusantara akan menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi baru bagi Indonesia dan membuka gerbang menuju masa depan ekonomi yang lebih cerah.
Dalam mewujudkan visi tersebut, peran masyarakat menjadi sangatlah penting. Peran aktif masyarakat dalam berbagai aspek pembangunan IKN Nusantara akan menentukan keberhasilan dan kesuksesan IKN sebagai simbol kemajuan bangsa. Masyarakat diharapkan untuk menjaga ketertiban dan keamanan di kawasan IKN Nusantara, sehingga proses pembangunan dapat berjalan dengan lancar dan kondusif. Masyarakat IKN Nusantara, baik penduduk asli maupun pendatang baru, haruslah bersikap ramah dan terbuka terhadap para tamu dan pengunjung IKN Nusantara. Hal ini akan memberikan kesan positif dan membantu mempromosikan IKN Nusantara sebagai kota yang ramah dan terbuka.
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalimantan Timur, Slamet Brotosiswoyo menyambut kehadiran IKN yang berpotensi memusatkan Kalimantan sebagai sorotan untuk berinvestasi. Pembangunan IKN di Kalimantan Timur akan menjadi lokomotif pertumbuhan ekonomi baru di luar Pulau Jawa. Hal ini akan mendorong pemerataan pembangunan dan membuka peluang bagi daerah-daerah di luar Jawa untuk berkembang pesat.
Sementara itu, Presiden Majelis Adat Dayak Nasional (MADN), Marthin Billa, menyatakan dukungannya terhadap IKN, dan berharap pihaknya juga dilibatkan dan tidak hanya menjadi penonton. Bagi masyarakat Dayak, IKN tidak sekadar pusat pemerintahan dan ini kesempatan mewujudkan mimpi lama yaitu pemerataan pembangunan di Kalimantan. Kearifan lokal yang menjaga kelestarian hutan dan sungai selama berabad-abad harus dipelihara. Pembangunan IKN Nusantara adalah tanggung jawab bersama. Dengan peran aktif dan partisipasi penuh dari seluruh elemen masyarakat, IKN Nusantara dapat diwujudkan sebagai kota yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan, menjadi kebanggaan bangsa Indonesia.
Menteri BUMN, Erick Thohir menyatakan BUMN siap untuk berinvestasi dan mendukung pembangunan IKN Nusantara. IKN Nusantara diyakini akan menjadi peluang besar bagi BUMN untuk mengembangkan bisnis baru. Pembangunan IKN Nusantara juga diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat.
Berbagai sektor diproyeksikan mengalami lonjakan signifikan termasuk pengembangan infrastruktur seperti jalan tol, bandara, dan pelabuhan, serta menciptakan lapangan kerja baru dan mendorong pertumbuhan ekonomi di sektor konstruksi dan logistik. IKN Nusantara dirancang sebagai pusat bagi industri kreatif, yang akan melahirkan peluang baru bagi para seniman, desainer, dan pengusaha muda.
IKN juga akan menjadi pusat pengembangan teknologi dan inovasi, menarik perusahaan di bidang teknologi untuk berinvestasi dan menciptakan produk-produk inovatif. Keindahan alam Kalimantan Timur dan daya tarik IKN Nusantara sebagai kota modern akan mengundang wisatawan domestik dan mancanegara, mendorong pertumbuhan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Tokoh Pemuda Balikpapan Oktovianus yakin IKN akan menjadi pusat pengembangan teknologi dan inovasi, menarik investasi, dan membuka peluang bagi generasi muda untuk berkarya.
IKN Nusantara menawarkan berbagai insentif menarik bagi investor, yaitu kemudahan perizinan, salah satunya proses perizinan usaha di IKN akan dipermudah dan dipercepat, sehingga investor dapat segera memulai usahanya. Kemudian adanya insentif pajak, yaitu pemerintah memberikan insentif pajak yang menarik bagi investor yang berinvestasi di IKN, seperti pembebasan pajak penghasilan pajak bumi dan bangunan. Lalu untuk akses pendanaan tersedia berbagai program pendanaan yang mudah diakses oleh investor yang ingin berinvestasi di IKN. Dengan menggabungkan potensi ekonomi yang besar dengan komitmen terhadap keberlanjutan, IKN akan menjadi model kota masa depan yang inspiratif bagi seluruh dunia.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan pemerintah berkomitmen untuk mendanai pembangunan IKN Nusantara dengan hati-hati dan akuntabel karena diyakini IKN Nusantara akan menjadi motor penggerak ekonomi baru bagi Indonesia. Pembangunan IKN Nusantara juga diharapkan dapat meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Pembangunan IKN Nusantara bukan semata-mata tanggung jawab pemerintah, tetapi juga seluruh rakyat Indonesia. Dengan semangat gotong royong dan optimisme, mari kita bersama-sama mendukung dan berkontribusi dalam mewujudkan IKN Nusantara sebagai gerbang menuju masa depan Indonesia yang lebih cerah dan berkelanjutan.
)* Mahasiswa jurusan Ekonomi Pembangunan Institut Pertanian Bogor
Post Comment