PYCH Binaan BIN Suarakan Budaya Papua di Pentas Internasional

PYCH Binaan BIN Suarakan Budaya Papua di Pentas Internasional

Anak muda Papua dari Youth Creative Hub (PYCH) yang dibina oleh Badan Intelijen Negara (BIN) terus mengukir prestasi gemilang di panggung seni nasional dan internasional.

Kali ini, grup seni Hngateri akan membawa kekayaan budaya Papua ke panggung internasional di Belanda. Dalam Festival Cenderawasih 2024 di Amsterdam, Belanda, Hngateri akan tampil dengan karya bertemakan ‘Bird Of Paradise’.

Kehadiran mereka tidak hanya sekadar pertunjukan seni, tetapi juga pesan penting tentang pentingnya melindungi alam dan mempertahankan keberagaman budaya Papua. “Kami sangat antusias untuk berbagi kekayaan budaya kami dengan dunia dan kami percaya bahwa melalui seni, kita dapat menyampaikan pesan-pesan penting kepada audiens di seluruh dunia,” kata Frianapatri dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (9/4/2024).

Deputi IV Bidang Intelijen Ekonomi BIN, Made Kartikajaya, juga turut serta dalam menyukseskan kehadiran Hngateri di panggung internasional. Dukungannya termasuk pengurusan visa untuk delegasi PYCH dan kerja sama dengan pihak Kemdikbud sebagai sponsor utama acara budaya di Belanda.

Tidak hanya tampil dalam Festival Cenderawasih, Hngateri juga dijadwalkan untuk berpartisipasi dalam berbagai pentas budaya lainnya di Belanda.

Dengan semangat dan tekad yang kuat, Hngateri siap menjadi duta besar budaya Papua yang membawa inspirasi bagi dunia. Perjalanan panjang PYCH dalam mengangkat kekayaan budaya Papua telah mendapat apresiasi luas, termasuk dari Presiden Joko Widodo.

Dukungan besar dari berbagai lembaga di Indonesia turut menginspirasi generasi muda Papua untuk berkarya dan berprestasi di tingkat nasional maupun internasional.

Post Comment