Diskon Tarif Tol dan Tiket Pesawat, Wujud Nyata Kepedulian Pemerintah untuk Mudik Lebaran 2025
Diskon Tarif Tol dan Tiket Pesawat, Wujud Nyata Kepedulian Pemerintah untuk Mudik Lebaran 2025
*JAKARTA* – Pemerintah memberikan diskon tarif tol dan tiket penerbangan domestik untuk mempermudah masyarakat dalam perjalanan mudik Lebaran 1446 H.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Pratikno mengatakan kebijakan ini bertujuan mengurangi kepadatan arus mudik dan balik.
“Diskon tarif tol dan tiket penerbangan domestik akan diatur agar membantu mengurangi penumpukan arus mudik dan balik,” ujar Pratikno di Kantor Kemenko PMK.
Selain itu, pemerintah memastikan kesiapan angkutan umum. Kementerian Kesehatan akan memeriksa kesehatan sopir angkutan umum guna memastikan keselamatan penumpang.
“Kita akan mengantisipasi agar tidak ada sopir berisiko tinggi bertugas saat libur Lebaran,” tambahnya.
Group Chief Executive Officer ASTRA Infra, Firman Yosafat Siregar, mengatakan pihaknya juga memberikan diskon tarif tol bagi pengguna Tol Tangerang-Merak dan Cipali. Potongan harga ini sebagai bentuk apresiasi bagi pemudik.
“Diskon tarif tol merupakan bentuk dukungan kami untuk kelancaran mudik Lebaran 2025 dan apresiasi bagi pengguna tol ASTRA Infra,” kata Firman.
Pada arus balik, Tol Tangerang-Merak mendapat diskon pada 8-9 April 2025, sementara Tol Cipali pada 8-10 April 2025. Untuk arus mudik, Tol Tangerang-Merak mendapatkan diskon pada 24-25 Maret 2025, sementara Tol Cipali pada 24-26 Maret 2025.
“Diskon 20 persen akan diberikan dalam dua periode dan berlaku untuk perjalanan dari gerbang Tol Cikupa ke Merak dan sebaliknya, serta dari gerbang Tol Cikampek Utama menuju Semarang,” ujar Firman.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan Pemerintah juga memberikan diskon tiket pesawat sebesar 13-14 persen untuk keberangkatan 24 Maret-7 April 2025.
“Kebijakan ini bisa diterapkan setelah pemerintah menurunkan biaya kebandarudaraan dan harga avtur. Kali ini ada insentif tambahan berupa PPN yang sebagian ditanggung pemerintah sebesar 6 persen,” ungkap AHY.
Dengan berbagai kebijakan ini, pemerintah berharap perjalanan mudik lebih nyaman dan terjangkau serta dapat mengurangi kepadatan kendaraan di titik-titik tertentu.
Masyarakat juga diharapkan dapat merencanakan perjalanan dengan lebih baik, memanfaatkan periode diskon, dan menikmati perjalanan yang lebih lancar dan aman.
Post Comment