Tokoh Adat di Labuan Bajo Bergandengan Tangan Mendukung KTT ASEAN ke-42

Tokoh Adat di Labuan Bajo Bergandengan Tangan Mendukung KTT ASEAN ke-42

Manggarai Barat – Tu’a Gendang (pimpinan rumah adat) Masyarakat Adat Terlaing Hendrikus Jempo mengatakan, para tokoh masyarakat dan adat di Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, NTT, sangat mendukung pelaksanaan KT ASEAN Ke-42 yang diselenggarakan di Labuan Bajo.

Hendrikus menyampaikan apresiasinya terhadap penyelenggaraan event berstandar internasional tersebut di Labuan Bajo, apalagi tidak semua daerah dipercayakan menjadi lokasi terlaksananya acara yang mengundang kepala-kepala negara ASEAN ini. Menurutnya, Labuan Bajo memiliki daya tarik tersendiri sehingga dipilih menjadi lokasi ASEAN Summit.

“Sebagai tokoh masyarakat kami mengajak masyarakat Manggarai Barat untuk bergandengan tangan mendukung pelaksanaan ASEAN Summit di Labuan Bajo,” tuturnya.

Dirinya juga mengajak masyarakat agar turut mendukung berbagai pembangunan yang dilakukan oleh Pemerintah di wilayah tersebut.

Pada kesempatan yang sama, Tokoh Masyarakat Adat Lancang Mikael Antung, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pemerintah yang telah memperhatikan Manggarai Barat dan menyatakan kesiapan masyarakat Manggarai Barat menerima para tamu yang datang dari berbagai negara.

Menurutnya, event ASEAN Summit akan membawa dampak pembangunan berbagai infrastruktur penunjang di wilayah Manggarai Barat dan meningkatkan pendapatan daerah serta ekonomi masyarakat di wilayah Manggarai Barat.

Sementara itu, Pengacara Masyarakat Adat Terlaing, Benediktus Janur, meminta masyarakat bijaksana menerima informasi dan berusaha untuk meng-cross check melalui informasi resmi pemerintah sehingga tidak terjadi miss informasi atau termakan informasi sesat (hoaks).

“Terdapat banyak informasi tersebar di tengah masyarakat maupun di media digital, yang cenderung bertujuan memprovokasi masyarakat terkait gelaran ASEAN Summit di Labuan Bajo,”

Pihaknya juga minta aparat keamanan agar melakukan proses hukum apabila ditemukan adanya oknum yang membuat kegaduhan di kabupaten Manggarai Barat.

Sebelumnya, Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah memastikan kesiapan fasilitas Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42, di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Presiden Jokowi mengatakan, penyelenggaraan KTT ASEAN di Labuan Bajo sekaligus bertujuan untuk mempromosikan kawasan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) ini.

“Yang paling penting ini nanti juga kita ingin mempromosikan juga Labuan Bajo sebagai destinasi super prioritas,” ujar Presiden.

Disisi lain, Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Manggarai Barat berkomitmen memberikan pelayanan prima kepada para kepala negara dan delegasi KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.

Untuk itu, Ketua BPC PHRI Manggarai Barat memberikan dukungan penuh terhadap penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo.

“Saya mendukung penuh pelaksaan ASEAN Summit yang ke-42 tahun 2023 di Labuan Bajo. Semoga penyelenggaraan ASEAN Summit ini dapat berjalan lancar, aman, dan sukses,” ucapnya melalui keterangan langsung. []